Palu (deadlinews.com) – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah terus mengakselerasi implementasi sembilan program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur Anwar Hafid dan Reny Lamadjido, yang mengusung tagline “Berani” (Bersama Anwar-Reni).
Salah satu program tersebut, Berani Cerdas, berfokus pada peningkatan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu atau dikenal dengan konsep “Sulteng Nambaso”.
Dukungan terhadap program ini datang dari Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tengah.
Kepala BI Sulteng, Rony Hartawan, menyampaikan komitmen kolaborasi dengan Pemprov Sulawesi Tengah dalam pertemuan bersama Gubernur di ruang kerjanya, Selasa (4/3), di Kantor Gubernur, Jl. Sam Ratulangi, Palu.
“Kebetulan di BI itu ada anggara untuk bea siswa. Dan ini bisa dikolaborasikan dengan program berani cerdas,” kata kepala BI, Rony Hartawan kepada Gubernur Anwar Hafid.
Selain Berani Cerdas, BI Sulteng juga menyatakan kesiapan mendukung program lain dalam skema Berani, yakni Berani Panen Raya di sektor pertanian, Berani Tangkap Banyak di bidang perikanan, serta Berani Pasar Murah untuk stabilisasi harga kebutuhan pokok.
Terkait Berani Pasar Murah, Rony Hartawan mengusulkan agar Gubernur mengundang para bupati dan walikota di Sulteng guna mengoordinasikan pelaksanaan program ini, terutama dalam momentum bulan Ramadan yang identik dengan peningkatan kebutuhan masyarakat.
“Ini momennya bulan Ramadhan untuk melaksanakan program Berani Murah,”ujar Kepala BI Rony.
Menanggapi dukungan tersebut, Anwar Hafid menyambut baik serta menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada BI Sulteng atas sinergi yang terjalin dalam mendukung berbagai program strategis pemerintah daerah.
“Terima kasih atas suppot BI untuk mendukung program-program kami itu,”tutur Gubernur Anwar.*
(dii)
