Palu (deadlinews.com) – Universitas Tadulako (Untad) kembali mencetak sejarah penting dalam dunia pendidikan tinggi di Sulawesi Tengah dengan mengukuhkan 16 Guru Besar atau Profesor dalam Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Pengukuhan Guru Besar/Dewan Profesor, bertempat di Auditorium Universitas Tadulako, Kamis (23/1).
Rektor Untad, Prof. Dr. Ir. Amar, ST., MT., IPU., ASEAN Eng dalam sambutannya mengatakan lewat pengukuhan dan penerimaan Anggota Dewan Guru Besar tersebut akan terus menambah pilar tenaga pendidik dan membawa manfaat yang besar bagi Untad.
“Yang paling penting sebenarnya, dengan bertambahnya Guru Besar yang ada di institusi (Untad), ini akan menambah juga kebermanfaatan bagi institusi kita,” kata Prof. Amar.
Dengan bertambahnya 16 Guru Besar yang baru, Untad kini memiliki total 109 formasi Anggota Dewan Guru Besar yang menyandang gelar Profesor.
“Total Guru Besar Universitas Tadulako sekarang termasuk yang akan dikukuhkan pada hari ini berjumlah sekitar 109 orang,” tambah Prof. Amar.
Ia juga berharap formasi jumlah Guru Besar di Untad akan terus bertambah hingga mencapai target 150 orang atau sekitar 10% dari jumlah tenaga dosen di Untad.
“Insyaallah targeting kita, bisa mencapai 150 atau 130, 10% dari jumlah dosen,” harapnya.
Para guru besar yang dikukuhkan berasal dari berbagai bidang keilmuan, mulai dari pendidikan, ekonomi, hingga sains dan teknologi.
Prosesi tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, keluarga para guru besar, serta undangan dari berbagai perwakilan instansi pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Kota Palu.
Pengukuhan 16 guru besar ini sekaligus menjadi momentum penting bagi Untad untuk terus berinovasi dan menghasilkan lulusan serta civitas akademika yang berkualitas di kancah nasional maupun internasional apalagi dalam menghadapi persiapan menuju sistem akreditasi internasional.
“Menambah kebermanfaatan, apalagi menghadapi nantinya persiapan kita menuju akreditasi internasional setelah beberapa akreditasi unggul di masing-masing prodi,” Prof. Amar melanjutkan.
Menutup, Prof. Amar berharap lewat pengukuhan Guru Besar Untad ini, akan menjadi motivasi bagi segenap civitas akademika Untad dalam meraih gelar kebanggaan tersebut.
“‘Dari hal ini nantinya bisa menular kepada semua civitas akademika lainnya dalam mengembangkan diri agar bisa juga mencapai gelar Guru Besar,” tutup Prof. Amar.
Daftar Guru Besar/ Profesor yang dikukuhkan:
- Prof. Dr. Aminah, S.Pd., M.Pd., M.Ed. (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan)
- Prof. Dr. Eng. A. Rusdin, ST, MT, M.Sc. (Fakultas Teknik)
- Prof. Dr. Muliati, SE, M.Si., Ak. (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)
- Prof. Dr. Tri Santoso, M.Si. (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan)
- Prof. Dr. Sriati Usman, M.Hum. (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan)
- Prof. Dr. Ir. Syamsuddin Laude, SP, MP. (Fakuktas Peternakan dan Perikanan)
- Prof. Elisa Sesa, S.Si., M.Si., Ph.D . (Fakultas Matematika dan IPA)
- Prof. Dr. Ruslan, S.Si., M.Si. (Fakultas Matematika dan IPA)
- Prof. Dr. Chalarce Totanan, M.Si., Ak. (Fakultas Ekonomi dan Bisnis)
- Prof. Dr. Misnah, S.Pd., M.Pd. (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan)
- Prof. Dr. Umrah, M.Si. (Fakultas Matematika dan IPA)
- Prof. Dr. Ir. Anthon Monde, MP. (Fakultas Pertanian)
- Prof. Dr. Ir. Iskandar M. Lapanjang, MP. (Fakultas Pertanian)
- Prof. Dr. Ir. Fatmawati Saloko, MP. (Fakuktas Peternakan dan Perikanan)
- Prof. Dr. Ir. Amiruddin K, S.Pd., M.Si. (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan)
- Prof. Dr. Muhtar Lutfi, SE, M.Si. (Fakultas Ekonomi dan Bisnis).*
(dii)
