Palu (deadlinews.com) – Usai diperiksa oleh tim penyidik Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah (Kejati Sulteng), Direktur Operasional (OP) PT Astra Agro Lestari (AALI), Arief Catur Irawan menghindari wartawan yang sejak sore menunggu di lantai satu Kejati Sulteng, Kamis (14/11).
Ia nampak enggan menyapa wartawan usai di periksa selama 10 jam, dari pukul 9:30 Wita hingga pukul 19:00 Wita di ruang tim penyidik Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati lantai 4.
Saat keluar dari ruang penyidik, Arief C.I masih didampingi 2 orang manager area, yang salah satunya dari PT Agro Nusa Abadi (ANA), Oka Arimbawa yang juga telah diperiksa Kejati Sulteng.
Arief C.I. yang hendak dikonfirmasi usai diperiksa, langsung turun ke lantai 2 dan keluar melalui pintu depan kemudian naik di mobil Inova warna hitam yang sudah standby.
Ia sukses mengecoh 4 orang wartawan.
Ia diperiksa atas dugaan korupsi industri perkebunan kelapa sawit PT Rimbunan Alam Sentosa (RAS) di Morowali Utara.
Adalah dugaan pencaplokan lahan PTPN XIV di Morowali Utara oleh anak perusahaan PT Astra Agro Lestari (AALI) yakni PT RAS yang diduga telah merugikan negara kurang lebih Rp79 miliar.
“Perhitungan sementara kerugian mencapai Rp79 miliar, ini masih dari 1 komponen,” kata Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah, Bambang Hariyanto melalui Kasi Penkum, Laode Sofyan beberapa waktu lalu.
PT RAS diduga beroperasi di atas lahan Hak Guna Usaha (HGU) milik PT Perkebunan Nusantara XIV (PTPN XIV), perusahaan milik BUMN sejak tahun 2009.
Sebelumnya beberapa orang telah diperiksa dari korporate PT Astra Agro Lestari atas dugaan pencaplokan lahan ber HGU milik PTPN XIV:
- Kepala Divisi Finance Holding PT Astra Agro Lestari, Daniel Paolo Gultom yang diperiksa Kamis (7/11). Ia juga sempat mangkir saat dipanggil Senin (4/11).
- Buntoro Rianto (Akuntan Publik Tanudireja Wibasana), selaku akuntan yang mengaudit laporan keuangan PT RAS group PT Astra Agro Lestari. Ia diperiksa 12 jam pada Jumat (8/11).
- Oka Arimbawa (Manajer PT SJA) juga menjabat di PT ANA dan PT RAS.
- Doni Yoga Pradana l, Direktur di PT SJA.***
_frd
