Palu (deadlinews.com) – Hari ini, Kamis (21/11/2024), 4 orang petinggi PT Astra Agro Lestari (AALI) Tbk Group dijadwalkan akan diperiksa oleh tim penyidik Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah (Kejati Sulteng).
Keempat petinggi PT AALI itu dijadwalkan diperiksa mulai pukul 9:30 Wita.
Mereka akan menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait dugaan korupsi aliran dana atau Tindak pidana Pencucian Uang (TPPU) dari PT Rimbunan Alam Sentosa (RAS) ke PT AALI.
4 pihak PT AALI yang akan diperiksa:
- Manager Komersial PT Astra Agro Lestari 2011-2023.
- Kepala Tata Usaha PT Rimbunan Alam Sentosa (RAS) 2006-2020.
- Direktur Keuangan PT AALI, Tingning Sukowignjo.
- Mantan Direktur PT Astra Agro Lestari, Rujito Purnomo.
Kepala Kejati Sulteng melalui Kasi Penkum Kejati Sulteng, Laode Abdul Sofyan, yang dikonfirmasi membenarkan rencana pemeriksaan 4 orang dari PT AALI group oleh tim penyidik hari ini.
“Benar ada 4 orang dari PT AALI tbk group akan diperiksa sebagai saksi kamis (21/11),” kata Laode Sofyan menjawab wartawan Selasa sore (19/11) di ruang kerjanya.
Sebelumnya telah diberitakan beberapa orang telah diperiksa dari korporate PT AALI atas dugaan pencaplokan lahan dengan HGU milik PTPN XIV juga dugaan TPPU senilai Rp79 miliar bahkan diprediksi mencapai Rp400-an miliar sebagaimana dikatakan Kajati Sulteng menjawab wartawan, Jumat (15/11) di Masjid Kejati Sulteng, Palu.
Mereka yang telah diperiksa sebelumnya:
- Kepala Divisi Finance Holding PT AALI, Daniel Paolo Gultom yang diperiksa Kamis (7/11). Ia sempat mangkir pada panggilan pertama, Senin (4/11).
- Buntoro Rianto (Akuntan Publik Tanudireja Wibasana), selaku akuntan yang mengaudit laporan keuangan PT RAS anak usaha PT AALI. Ia diperiksa selama 12 jam, Jumat (8/11).
- Oka Arimbawa (Manajer PT SJA) juga menjabat di PT ANA dan PT RAS dan
- Doni Yoga Pradana selaku Direktur di PT SJA.
- Direktur Operasional PT AALI, Arief Catur Irawan.
Tim penyidik Kejati Sulteng juga memeriksa 2 orang dari pihak PTPN XIV
- Ryanto Wisnuardhy, Mantan Direktur PTPN XIV Periode 2019-2021.
- Suherdi selaku Mantan Direktur PTPN XIV Periode 2021-2022.
Informasi tambahan, diketahui 99,9 % saham PT RAS milik PT AALI. Juga keuangan termasuk dividen dikelola langsung oleh PT AALI. Kuat dugaan, PT RAS hanya sebagai perusahaan ‘boneka’ untuk mengakali pembatasan jumlah luasan yg boleh dikuasai oleh 1 perusahaan.
Terkait rencana pemeriksaan 4 petinggi PT AALI hari ini, Kamis (21/11 ), Prasetyo Edho Wibowo (Media & PR Analyst PT AALI) yang dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Rabu sore (20/11), belum memberikan jawaban apapun sampai berita ini naik tayang. ***
_frd